BORNEO SIBER

Gereja Stasi Pekawai Diresmikan

Peresmian Gereja Katolik stasi Santo Gabriel Possenti Stasi Pekawai Paroki Santa Maria Bunda Allah Nanga Mahap oelh Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Giulio Mencuccini 
Sekadau Kalbar, Borneosiber.com - Bupati Sekadau, Aron, menghadiri persemian dan pemberkatan Gereja Katolik Santo Gabriel Possenti Stasi Pekawai, Paroki Santa Maria Bunda Allah Nanga Mahap, Keuskupan Sanggau. Bertempat di Gereja Katolik Santo Gabriel Possenti Stasi Pekawai. Kamis (28/4/2022). 

Peresmian dan pemberkatan Gereja Katolik Santo Gabriel Possenti Stasi Pekawai oleh Mgr. Giulio Mencuccini.

"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau mengucapkan Proficiat kepada masyarakat stasi Pekawai atas berdirinya Gereja yang baru di Stasi Pekawai ini dan kami berharap agar Gereja ini bisa dijaga, dirawat dan terlebih lagi hari minggu harus diisi penuh oleh Umat semuanya karena saya tau umat di stasi ini cukup banyak dan ramai oleh karena itulah kita meprioritaskan untuk pembangunan Gereja di Stasi Pekawai ini," kata Aron mengawali sambutannya

Aron mengatakan, dalam rangka tangung jawab Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau terhadap bimbingan iman kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Sekadau memberikan dana hibah untuk pembangunan rumah ibadat di Kabupaten Sekadau yang dimana pada saat ini telah dibangun Gereja di Stasi Pekawai. 

"Kedepannya yang terpenting itu peran Gereja dan Pastor Paroki dalam rangka pembinaan iman, karena kita menyadari pertumbuhan umat Katolik setiap tahunnya memang luar biasa banyaknya dan itu juga menjadi perhatian bagi kita dalam rangka kesiapan umat kita dalam menghadapi tantangan dunia pada saat itu dan satu-satunya tempat adalah Gereja sebagai wadah untuk kita meningkatkan iman dan keyakinan terhadap Tuhan yang Maha Kuasa agar di setiap perjalanan hidup kita masing-masing kita selalu mendapatkan berkat dan rahmat dari Tuhan yang Maha Kuasa," tuturnya 

Aron juga mengatakan, tahun ini telah diresmikan Gereja di Stasi Pekawai dan semoga di tahun depan bisa diresmikan juga Gereja di stasi-statsi yang lain dan tentunya Pemerintah Daerah juga berkomunikasi dengan pihak Keuskupan terkait Gereja mana saja yang bisa dibantu. 

"Bukan hanya Gereja saja yang dibantu akan tetapi rumah ibadat lainnya juga akan kita bantu," pungkasnya. (Novi).

Tinggalkan Komentar

Back Next